Introduction

REPEAT

Solo Exhibition

Suanjaya Kencut

Dinamika pengulangan dalam hidup kerap menjadi bahan lelucon. Tidak salah untuk menertawakan dunia dengan menungging atau melakukan gaya aneh lainnya. Namun perlu dicatat bahwa hidup ini tidak sesimpleEat>Sleep>Painting>Repeat, atau bahkan Eat>Sleep>Game>Drunk>Repeat .
Portfolio

Recent Work

Dinamika pengulangan dalam hidup kerap menjadi bahan lelucon. Tidak salah untuk menertawakan dunia dengan menungging atau melakukan gaya aneh lainnya. Namun perlu dicatat bahwa hidup ini tidak sesimpleEat>Sleep>Painting>Repeat, atau bahkan Eat>Sleep>Game>Drunk>Repeat . Ada berbagai hal yang perlu kerjakan dalam kehidupan sehari hari dan tentunya terus berulang pada kurun waktu tertentu. Mungkin esok, mungkin juga lusa, atau mungkin beberapa tahun ke depan. Berbagai aktifitas yang dilakukan memiliki maksud dan tujuannya tersendiri. Kadang kita membuang banyak waktu di toilet untuk memikirkan sesuatu hal atau menggapai sebuah tujuan atau “Position”. Kadang memang hanya untuk bersembunyi dari berbagai problematika yang ada dan hanya mencari sebuah kenyamanan belaka “confortable”. Selain aktifitas, angan-angan pun sering berulang menghiasi dunia imajinasi atau mimpi “The Dream”. Imajinasi menjadi “Hero” serta impian lain tidak selalu happy pada setiap proses yang dilalui, kadang mengakibatkan rasa rendah diri dan terpuruk. Rasa tersebut kerap diiringi aktifitas buruk pula seperti mabuk “Drunk”, dan merasa diri tidak dihargai, tidak berguna bagi apapun dan siapapun layaknya sampah “Trash”. Tidak salah, ambillah sedikit tisubersedihlah secukupnya seperti lagu Hindia.  Jika masalah dilahap sendiri, tentu mengakibatkan depresi berkepanjangan. Perlu dibutuhkan waktu berdua bersama orang special sebagai penjaga satu dengan yang lainnya untuk tetap berfikir jernih, siapa pun itu. Untuk bercerita tentang hidup dan memberi pandangan baru dalam memaknai dunia. Hidup terus berputar. Kadang ada di saat yang sulit, kadang juga di masa yang menggembirakan. Tergantung seberapa besar kapal kita dalam mengarungi ombak kehidupan. Tidak ada yang tahu kapan ombak datang, atau air akan tenang.